Sunday, August 17, 2014

Mungkin dan Semoga

Mungkin dan Semoga
inspired by my ultimate idol

Mungkin segelas susu setiap malam itu, hanyalah sebuah keterpaksaan.
Mungkin sebotol parfum itu, hanyalah untuk berpura-pura peduli.
Mungkin itu semua adalah kerapuhan yang pernah kita miliki.
Pura-pura mencintai itu lebih menyakitkan dari pada membenci.

Tempat sampah untuk setiap kekesalanmu?
Bukan aku tempatnya.
Mampukah kau membuangnya dalam bentuk tulisan?
Mampukah kau membuangnya dalam kesendirian?

Kesendirian tidak selamanya tidak mengasyikkan
Ada momen khusus berdua hanya dengan diri sendiri
Bagiku ini merupakan kesederhanaan yang mewah
Karena, selalu semua hal baik dimulai dari diri sendiri


Sesuatu yang berlebihan, tidak baik
Bahkan hal baik berlebihan pun, tidak baik
Jangan pernah menghiperbolakan apa yang sebenarnya kecil
Karena, kau akan mudah sekali menghiperbolakan yang lain juga

Sebelum mengharapkan dimengerti, cobalah mengerti lebih dahulu
Bukankah orang-orang yang kita miliki adalah orang-orang yang layak kita miliki?
Ingin naik level?
Lakukan sesuatu sekarang! Jangan ditunda

Jadi, racik kekesalanmu dalam tulisan
Jadilah hidup di dalam kesendirian
Hiperbolakan hanya yang benar-benar layak
Mengertilah lebih dahulu

Ragukanlah keraguan, tetapi jangan pernah meragukan aku
Maka kau akan mengerti arti hidupmu dengan lebih baik
Kau akan memahami siapa dirimu yang sebenarnya
Kau berharga dan layak dapatkan yang terbaik untuk hidupmu

Semoga kedamaian selalu ada di hatimu.
Semoga Skype in Love bisa terwujud.
Semoga twin baby kau miliki.
Semoga mimpi-mimpimu menjadi nyata.

Saya; rybbani, untuk hidup terbaik.

Sukses buat Anda...

No comments:

Post a Comment